Kota-Langsa aceh.siji.or.id (21/8/2025) Diduga terjadi penyelewengan dana peliputan oleh oknum wartawan, pada acara Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Pelaksanaan Rehabilitasi Hutan dan Lahan. Acara yang dimulai sekira pukul 09.30 WIB tersebut dihadiri sekitar 30 wartawan yang digelar pada Kamis, 21 Agustus 2025,
Salah satu oknum wartawan (kita tidak menyebutkan jati dirinya) diduga menerima uang senilai Rp1 juta dari pihak pelaksana, namun uang tersebut tidak disalurkan secara merata kepada wartawan lainnya. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang integritas oknum wartawan yang hadir dalam acara tersebut.
Banyak oknum wartawan yang hadir dalam acara tersebut lebih mencari manfaat pribadi daripada menjalankan tugas jurnalistik yang sebenarnya. Ironisnya lagi, berita tentang acara tersebut tidak pernah ditayangkan, dan banyak artikel yang dipublikasikan hanya hasil copy-paste dan rilis yang kirim dari kominfo yang sering diterbitkan tanpa nilai jurnalistik yang sebenarnya yang meliki sebuah karya tulis.
Perlu ada transparansi dan pengawasan yang lebih ketat dalam pengelolaan dana peliputan untuk memastikan bahwa uang tersebut digunakan untuk tujuan yang sebenarnya, yaitu mendukung kegiatan jurnalistik yang berkualitas dan independen.
Beberapa wartawan yang hadir di acara tersebut merasa dirinya kecawah, karena ada dugaan penyelewengan ketika pembagian dana biaya untuk peliputan tidak tetap sasaran, pada halnya nama nama tersebut ikut hadir di acara sosialisasi bimbingan Teknis pelaksanaan Rehabilitasi hutan dan lahan..." Tandasnya lewat rilik perss mengungkap resa kewahaan.
Tim.
0 Komentar